Lazada dikembangkan oleh Alibaba Group dan menguasai pasar Asia Tenggara sekitar tahun 2018. Hingga saat ini, marketplace tersebut masih memiliki pengunjung setianya tersendiri. Kemudahan dari Lazada adalah dapat digunakan pada berbagai jenis gawai, baik smartphone ataupun dekstop.

Lazada dapat menjadi opsi platform bagi Anda yang ingin membuka toko online. Siapa saja bisa berjualan di sini, dengan memenuhi syarat yang sudah ditentukan dari pihak Lazada.  Sebelumnya, syarat apa yang harus dipenuhi?

Syarat jualan di Lazada

Anda perlu menyiapkan kartu identitas (KTP), buku tabungan sesuai dengan nama identitas diri. Jika Anda memiliki perusahaan resmi, maka Anda memerlukan syarat izin usaha dan buku tabungan dengan nama resmi perusahaan atau penanggung jawabnya.

Bagi Anda yang termasuk distributor resmi, Anda perlu menyiapkan surat izin usaha, informasi nomor rekening, surat distributor, memiliki media sosial dengan jumlah pengikut minimal 1000.

Jika Anda adalah pemilik brand tunggal, maka Anda harus memiliki surat izin usaha, informasi nomor rekening, sertifikat merk, media sosial aktif dengan minimal 1000 pengikut, dan memiliki toko retail minimal 3 cabang.

Keunggulan pada Lazada memiliki traffic yang fair, meskipun pengguna adalah akun baru. Daftar akun pada Lazada terlebih dahulu dan pilih opsi Menjadi seller dan pilih Daftar Menjadi Penjual Sekarang. Anda kemudian perlu mengisi seluruh data yang diminta pada kolom yang tersedia dan lakukan hingga proses verifikasi.

Anda bisa mendaftar dari situs web Lazada ataupun aplikasi Lazada Seller Center yang dapat diunduh melalui Google Play Store.

Data-data yang diminta biasanya adalah negara, bahasa, tipe toko, nomor telepon, password, dan alamat email. Proses verifikasinya sendiri biasanya akan dikirimkan melalui alamat email Anda.

Cara dapat penjualan pertama di Lazada

Selanjutnya, memulai dengan Lazada. Apa yang perlu Anda lakukan setelah mendaftar akun Lazada? Kami merekomendasikan Anda belajar dari pelaku usaha yang telah aktif menggunakan marketplace ini. Menurut Lyandri Tiluk Wahyono dalam Channel YouTube-nya, berikut adalah cara dapat penjualan pertama di Lazada, kurang dari sebulan.

  1. Segera upload produk

Hal pertama yang perlu Anda lakukan setelah membuat akun Lazada adalah segera upload produk yang akan Anda jual. Semakin cepat mengupload produk, maka produk akan segera mendapatkan pengunjung baru atau pengunjung pertama. Jangan terfokus pada orang akan langsung membeli pada toko Anda, namun fokuskan ke peningkatan traffic-nya. Dengan Anda mengupload produk, maka akan membuka traffic pada situs marketplace Anda.

Segera upload 10-20 produk per hari supaya pengunjung juga akan cepat meningkat. Dengan adanya produk baru yang di-upload dalam jumah banyak, maka toko Anda akan lebih potensial untuk kedatangan pengunjung dan mendapatkan penjualan.

Selanjutnya, Anda bisa melakukan pengecekan produk dan traffic dengan membuka fitur Bisnis Analisis pada Lazada. Nantinya, Anda akan dialihkan pada seller center terbaru. Anda bisa membukanya lewt aplikasi juga.

  1. Lengkapi tampilan akun

Sebagai seller baru, segera lengkapi tampilan toko. Anda yang tidak segera melengkapi tampilan akun toko Anda biasanya akan mendapatkan pemberitahuan dari Lazada. Bagaimanapun, Lazada berharap bahwa seller yang terdaftar di Lazada adalah seller yang profesional.

Jadi, ketika ada pengunjung yang melihat toko Anda maka toko Anda juga akan terlihat profesional dan terpercaya. Lengkapi tampilan akun Anda terutama pada bagian nama toko, kemudian logo sebagai foto profile, dan banner yang menggambarkan toko Anda.  Anda bisa mengatur tata letak produk, banner, dan kategori toko juga untuk memperbaiki tampilan marketplace Anda. Setelahnya, lakukan pengecekan tampilan baik pada versi mobile maupun versi dektop.

  1. Atur harga diskon

Ketika uplad produk, Anda harus mencantumkan secara langsung harga diskonnya sekalian. Pilihan harga diskon dibuat supaya pengunjung baru akan tertarik untuk melakukan transaksi yaitu membeli produk. Ini adalah tips yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan pembeli secara cepat.

Aturan mengenai harga diskon tentu saja Anda sendiri yang membuatnya. Namun, perlu dipastikan juga dengan pendapatan yang akan Anda terima, dan harus menguntungkan. Harga diskon ini bisa berupa potongan harga ketika membeli barang lebih dari 1, dalam bentuk ½ lusin, atau bahkan ketika membeli dalam satuan lusinan.

Selain lebih menarik, pengaturan dengan harga diskon ini juga dilakukan supaya pembeli tidak ragu untuk berkunjung. Anda juga bisa memanfaatkan voucher sesering mungkin pada produk-produk yang Anda miliki untuk menarik pembeli.

  1. Beri foto produk terbaik

Pengunjung akan menyenangi produk yang memiliki gambar yang menarik. Bagaimanapun, dalam dunia pembelian secara online, pembeli tidak dapat memegang dan merasakan tekstur dari produk yang dijual. Mereka hanya berbekal dengan penglihatan dan juga deskripsi produk tambahan. Oleh karena itu, visual dari produk yang Anda jual itu sangat lah penting.

Anda perlu melengkapi produk yang Anda jual dengan foto yang menarik, dan dengan background yang baik.  Perhatikan pencahayaan dari produk yang Anda foto, jangan sampai terlihat gelap ataupun kabur. Gambar dengan resolusi tinggi tentu saja diutamakan.

Selanjutnya, Anda bisa menyesuaikan background foto produk. Ini bisa tergantung dari produk yang Anda jual. Misalnya, jika Anda hendak menjual pakaian, Anda bisa memberi background gambar yang menarik dengan wallpaper dan tema yang sesuai.

Namun, jika Anda ingin menjual produk yang simple dan lebih fokus pada produk yang dijual, seperti produk obat-obatan, Anda bisa menggunakan background putih untuk mendapatkan tampilan yang rapi dan clean.  Perhatian pengunjung hanya akan terfokus pada produk yang Anda jual.

  1. Deskripsi produk lengkap

Hal penting berikutnya yang perlu diperhatikan adalah bagian deskripsi produk. Tuliskan bagian deskripsi produk dengan lengkap dan detail. Anda bisa melihat pada fitur Growth Center yang akan memberikan penilaian pada bagian deskripsi produk yang Anda tuliskan.

Nanti, jika deskripsi Anda bermasalah, pihak Lazada akan memberikan masukan supaya deskripsi produk diperbaiki. Jika hal tersebut terjadi, maka Anda perlu merapikan kembali bagian deskripsi produk Anda supaya lebih menarik. Biasanya, Lazada akan meminta perbaikan jika Anda langsung menuliskan deskripsi produk dengan poin-poin. Maka dari itu, jangan langsung dibuat poin-poin, namun dibuat kalimat dan paragraf supaya terlihat lebih panjang, lengkap dan berisi, sesuai permintaan dari Lazada.

Sekian informasi yang bisa disampaikan. Bagi Anda yang ingin segera mulai penjualan produk di marketplace Lazada jalankan langkah-langkah tersebut untuk mendapatkan pembeli. Anda juga bisa melihat kembali panduan yang telah diajarkan oleh Lyandri Tiluk Wahyono dalam channel youtubenya di bawah ini:

Anda hanya perlu memenuhi permintaan dan berapa misi yang disarankan oleh Lazada. Permintaan tersebut biasanya untuk segera upload produk, kemudian melengkapi tampilan produk, dan menarget untuk penjualan pertama. Ada juga permintaan dan misi-misi selanjutnya yang biasanya diminta oleh Lazada.

Jadi, Lazada ini adalah marketplace yang memiliki model seperti Anda akan bermain game karena banyaknya panduan. Beberapa seller mungkin akan merasa marketplace Lazada ini termasuk ribet, tetapi ini justru malah akan memudahkan seller pemula untuk berjualan secara awal di Lazada.

See also  Tertarik Jualan Online di Lazada ?. Begini Cara Membuat Akun Lazada Sebagai Penjual (Seller) Melalui Handphone