Kalian sering pesan jasa layanan ojek online di smartphone? Apakah kalian tau siapa sih sebenarnya pendiri sekaligus CEO dari perusahaan yang sedang hits tersebut? Selain Nadiem Makarim yang dikenal sebagai pendiri dari aplikasi GoJek, ternyata ada satu nama besar lagi yaitu Kevin Aluwi. Ia bersama Nadiem mendirikan jasa layanan tersebut dan sekarang memegang posisi sebagai CFO atau Chief Financial Officer. Pada mulanya, mereka bertemu di perusahaan online shop Zalora dan kemudian berencana membentuk bisnis sendiri. Akhirnya GoJek pun dibentuk pada tahun 2014 dan sekarang menjadi salah satu layanan ojek online andalan di Indonesia.

Meninggalkan Amerika demi Indonesia

Kevin Aluwi merupakan tamatan University of Southern California dan sempat tinggal di sana selama 1,5 tahun. Ia bekerja dan mendapatkan gaji dollar yang jumlahnya sangat banyak pada saat itu. Akan tetapi pada tahun 2012, ia memutuskan kembali ke Indonesia dengan alasan ingin memajukan negara sendiri.

Kevin ingin sekali memajukan perkembangan digital di Indonesia, namun saat itu penggunaan teknologi internet dan smartphone masih sangat minim sekali. Kemudian ia diajak bekerjasama dengan perusahaan besar Zalora dan bertemu dengan partner bisnisnya yaitu Nadiem Makarim. Karena punya tujuan yang sama, mereka memutuskan untuk menciptakan bisnis dan perusahaan sendiri yang bergerak di bidang layanan transportasi. Mereka mulai berdiskusi dan fokus menggarap bisnis baru tersebut dan hadirlah GoJek pada tahun 2014. Jasa ojek yang hanya bisa diakses melalui internet dan smartphone saja.

GoJek Makin Berkembang Pesat

Niat tulusnya meninggalkan gaji dollar demi kembali ke Indonesia memang membuahkan hasil yang besar. Terbukti setelah membangun aplikasi GoJek, Kevin mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat. Banyak masyarakat yang menggantungkan hidup dengan menjadi driver ojek online karena pendapatannya pun lebih banyak ketimbang ojek konvensional. Selain itu, ia juga tetap mendapatkan penghasilan yang fantastis setiap bulannya.

See also  Ini Kisah Ram Chandra, Anak Seorang Kuli Panggul Yang Menjadi Software Engineer Di Google

Pada tahun 2015, Kevin bersama Nadiem hanya memasang target driver GoJek sebanyak 4000 orang saja. Akan tetapi ternyata respon masyarakat Indonesia sangat positif karena dianggap sebagai peluang pekerjaan yang sangat bagus. Terdapat 200.000 orang lebih yang menjadi driver ojek online tersebut. Di sini para driver juga sangat diuntungkan. Mereka dapat menentukan sendiri penumpang, lokasi tujuan, dan bahkan pendapatan tiap harinya.

Kevin Aluwi, seorang pebisnis muda yang lebih memilih memajukan negara sendiri ketimbang mendapatkan gaji besar di negara orang. Bermula dari pengorbanan dan keputusan berat, akhirnya ia berhasil memetik hasil manisnya sendiri. Kini layanan GoJek atau ojek online bisa kalian nikmati di seluruh pelosok daerah Indonesia. Dari sini kalian bisa belajar bagaimana keputusan dan cita-cita besar juga membutuhkan pengorbanan yang tidak main-main. Hidup itu memang pilihan, menang atau gagal memang sudah biasa. Yang kalian butuhkan cuma satu hal yaitu berani mengambil resiko tapi disertai dengan tanggung jawab, seperti yang dilakukan oleh Kevin Aluwi.