Seorang pembawa berita CNN terlihat tidak bisa menguasai emosinya ketika membacakan berita seorang balita asal Suriah yang menjadi korban akibat ledakan bom yang terjadi di sebelah utara kota Aleppo, tanggal 18 Agustus 2016. Dalam berita ledakan tersebut berhasil diselamatkan seorang anak laki-laki berumur 5 tahun bernama Omar Daqneesh yang terjebak di antara reruntuhan bangunan. Ketika dikeluarkan, Omar terlihat tertutup sepenuhnya oleh debu dan mengalami luka di bagian kepalanya. Selama proses penyelamatan hingga diamankan, Omar tidak terlihat menangis sama sekali dan hanya duduk terdiam.
Pembawa berita CNN yang bernama Kate Bolduan ini terdengar bergetar suaranya ketika membacakan teks berita sambil melihat video proses penyelamatan dan kondisi Omar yang begitu memperihatinkan. Foto bocah Omar yang duduk terdiam dan masih tertutup abu ini menjadi viral di dunia maya dan menjadi potret akibat dari perang berkelanjutan di Suriah.
Ledakan yang terjadi di Aleppo disebabkan oleh serangan udara yang dilancarkan oleh pemerintah Suriah atau Rusia yang sebenarnya sudah jadi hal yang biasa di negara ini. Foto Omar yang tidak terlihat histeris atau bingung ini seakan jadi tamparan bagi masyarakat dunia bahwa inilah yang terjadi di Suriah di mana banyak sekali anak-anak di bawah usia remaja yang menjadi korban perang yang terjadi di Timur Tengah, terutama di Suriah.
Berikut ini tayangan video saat kate bolduan membawakan acara tersebut :